Setelah lolos tes psikotest, tes interview biasanya perusahaan akan mengadakan tes tahap lanjutan yaitu medical check up (MCU). Tes ini lah yang akan menjadi penentu kita diterima atau tidak. Jika hasil medical check up kita baik maka kita lolos, jika ada masalah dengan kesehatan kita tentu perusahaan tidak mau menerima.
Peserta yang sehat dan dinyatakan lolos tes medical check up biasanya akan dikumpulkan untuk membuat ATM, BPJS dan keperluan administrasi lainnya. Sedangkan peserta yang memiliki masalah pada hasil medical check up-nya akan dinyatakan gagal, namun ada beberapa perusahaan yang akan menyuruh untuk melakukan medical check up ulang.
Sangat disayangkan kalau kita sudah capek-capek berjuang melewati semua tahapan tes dari awal dan harus gagal di medical check up. Bisa dibilang kita rugi waktu, rugi uang, rugi tenaga. Makanya setiap mendapat panggilan tes saya selalu berdoa minta diberikan yang terbaik. Dalam do'a saya jika memang nantinya gagal saya minta gagal di psikotes atau di interview saja, kalau memang panggilan ini adalah jalan rejeki saya, saya minta dilancarkan semua tesnya.
Jadi singkat saja, saya akan membagi tips lolos MCU yang insya allah bermanfaat bagi teman-teman yang akan menghadapi test ini.
1. Cukup Istirahat
Yang pertama dan sangat utama yaitu cukup istirahat, Jangan begadang di waktu malam sebelum medical check up. Begadang bisa menyebabkan tekanan darah tinggi.
Kasus nya yang pernah teman saya alami, mendapat panggilan sehari sebelum jadwal medical check up. Ketika itu dia posisi berada di kampung, lalu pada malam harinya berangkat ke Jakarta tempat medical check up, karena kurang tidur dan kecapean di jalan, kata dokter yang memeriksa tekanan darahnya tinggi. Selang sekitar semingguan dia mendapat telepon dari perusahaan yang sama, ternyata disuruh mengulang medical check up, tapi kasusnya sama, dia berada di kampung. Kejadian yang sama pun terulang, tekanan darahnya tinggi lagi. Akhirnya dia tidak lolos medical check up.
Kalau Anda mau medical check up sebaiknya jangan tidur terlalu malam. Tidurlah sebelum jam setengah 10 malam. Kalau memang susah tidur pokoknya usahakan tidur sebelum jam 12 malam.
2. Banyak Minum
Ini juga tidak kalah penting. Kurang minum akan menyebabkan dehidrasi sehingga hasil tes urine kita jelek. Jadi usahakan sering minum sejak malam sebelum medical check up sampai melakukan medical check up. Meskipun tidak pernah merasa haus tapi harus tetap minum.
Saya pernah medical check up, karena waktu itu musim hujan, saya jarang minum sebab tidak pernah merasa haus. Waktu medical check up ternyata hasil urine saya jelek, padahal warna urine saya bening. Selang 1 minggu saya ditelepon untuk mengulang tes medical. Baru sampai klinik saya dijelaskan apa hasil medical check up yang kurang. Ternyata saya hanya disuruh mengulang tes urine saja. Dokter menyalahkan saya karena saya kurang minum. alhamdulillah di tes urine ke dua saya lolos, tinggal menunggu jadwal training. Kalau menurut saya saat akan medical check up lebih baik kelebihan minum daripada kekurangan minum. Beli 1 botol air mineral yang besar cukup lah...
3. Puasa atau Makan?
Puasa atau makan sebelum medical check up tergantung pesan perusahaan ketika mengabarkan jadwal medical kita. Ada perusahaan yang menyuruh kita untuk berpuasa sejak jam 10 malam sampai medical dilakukan, hanya puasa makan tapi boleh minum. Ada yang tidak menyuruh kita berpuasa alias boleh makan bebas seperti biasa.
Saran saya sebelum medical kalau perusahaan tidak menyuruh berpuasa, makanlah sewajarnya. Jangan terlalu banyak makan makanan berlemak, beralkohol atau suplemen apapun. Setiap akan medical check up saya hanya makan nasi dengan sayur dan telur.
4. Minum Banyak Kecap atau Susu
Hei, tunggu. Jangan terkecoh dengan apa yang baru saja saya tuliskan. Saya heran kenapa banyak sekali yang minum kecap atau susu kental sebelum medical check up. Kata mereka sih bisa menutup rongga pada paru-paru yang tidak normal saat di rontgen.
Entah benar atau hanya mitos belaka saya kurang tahu soal itu. Tetapi selama mengikuti tes-tes, melakukan berkali-kali medical check up saya tidak pernah minum kecap ataupun susu kental. Saya hanya minum air putih biasa. Buktinya saya tidak pernah gagal di medical check up.
Cara itu banyak dilakukan oleh para perokok. Makanya saya sarankan kepada Anda sebaiknya jangan merokok, buat yang sudah terlanjur coba hentikan kebiasaan bakar-bakar duit itu. Lebih baik terapkan pola hidup sehat mulai dari sekarang, perhatikan asupan gizi, tidak merokok, rajin berolah raga dll akan membuat Anda lolos medical check up dengan mudah.
5. Tutup Tanpa Menekan Mata
Ketika cek mata, kita diminta menutup salah satu mata, kemudian membaca huruf yang ditunjuk penguji. Tutuplah tanpa menekan mata. Jika menutup dengan menekan mata, pada saat dibuka daya penglihatan mata akan berkurang beberapa saat. Ini sangat mempengaruhi ketika membaca huruf yang seharusnya mata mampu membacanya malah jadi tidak jelas terlihat, bisa saja kan Anda jadi salah sebut.
Intinya sih, kita harus istirahat yang cukup, jangan begadang, makan dan minum yang bergizi dan jangan lupa berdoa yah....
Saya juga telah mencari berbagai pendapat dari teman-teman medsos Facebook mengenai tips lolos Mcu gaes berikut Ss nya :
Buka juga :
Bang itu berapa lama di panggil dari web nyaa, gua tinggal nugguin tes psikotest nih
BalasHapusKurang lebih 1 bulan kak
HapusKalau bwp bisa gk
HapusBang kalo panggilan mcu ulang di ahmnya langsung, itu ngulang semua atau yg kurang aja bang?
BalasHapusKurang tau ka
Hapuskalau yg profesional apa perlu MCU?
BalasHapusSepertinya tetep mcu juga
HapusOperator produksi kak
BalasHapusKalau masalah tinggi berat badan dipermasalahkan tidak ya min?
BalasHapusTidak masalah kak..
HapusAda tes buta warnanya nggga kak
BalasHapusAda
HapusPermisi ,,saya lulusan taun 2020 ,lagi adanya covid kaya gini ,tes mcu nya dijadwalkan bulan apa ? Siapa tau ada yg tau infonya dari pt pusatnya ,,terimakasih
HapusKurang tau kak...
HapusAku tanya hrd buat perengkutan daerah pemalang katanya januari tapi gak tau bener apa enggak akua aja lolos
HapusMin misal tinggi 180 cm trus berat badan 80 kg lolos gaa mcunya...
BalasHapusDitunggu respon cepatnya
Selagi sehat pasti lolos kak, dulu saya tingginya 172 dan berat badanya cuman 50 kg alhamdulillah lolos
HapusUntuk gigi berlubang gimana tuh bang ?
BalasHapusNgga ngaruh kak, saya juga bolong soalnya 😁
HapusSeriusan kak itu nggak ngaruh?
HapusKalo untuk mata minus bagai mana bang ?.
BalasHapusNgga masalah bang...
HapusPengalaman menunggu hasil medical checkup berapa lama mas ? Soalnya saya juga udah selesai medical check up di Astra motor sudah berjalan satu Minggu belum ada di panggi lagi dari pihak kantor mas
BalasHapusKalo ngga salah seminggu, biasanya dikasi web sama Ahm, nanti bisa dilihat yang lolos dan ngga nya
HapusPernah patah tulang masih ada bekas jahitan operasinya bisa lolos ngga mas
BalasHapusKalau ngga cacat permanen (maaf) kemungkinan lolos
HapusMata minus aman ga bang minus sebelah blur ?
BalasHapusDicoba aja kak, yang penting jujur saat ditanya penguji nya.
HapusTapi berdasarkan pengalaman sih. Ada yang lolos
Kalo retak ada bekas jaitan bisa lolos ga kak?
BalasHapusKurang tau kak, tapi kalo udah rejekinya. Insya Allah lolos
HapusBang semisalkan kita udah lolos mcu nya terus nunggu untuk pelatihannya berapa lama ya?
BalasHapusKalo ngga salah, seminggu kak. Nanti dikasi web sama AHM, karena pengumumannya lewat web kak
HapusMisal hamil bisa lolos nggak yah kak?
BalasHapusWaduh kurang tau kak 😅
HapusKak syg skli adiku gk lolos gra mcu
BalasHapusEntah dr urjn ato rotgen ato drah
Knp y bisa gak lulus pdhl rajin betolahraga
Kak apakah ada test pada gigi?
BalasHapusSemisal kalau punya gigi berlubang bisa tidak diterima dong kak.
Kak batas tensi darah nya untuk mcu di Astra berapa y
BalasHapusBatas toleransi mata minus di AHM brp ya?
BalasHapusKak kalau gigi ompong tpi sudah di ganti gigi palsu lolos gk kak? ��
BalasHapus